JAKARTA. Setelah sempat melesat, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) kembali tergerus. Persoalan banjir pasokan kembali menghantui harga minyak bumi. Mengutip Bloomberg pada Kamis (31/3), harga minyak WTI kontrak pengiriman Mei 2016 di New York Merchantile Exchange merosot 1,07% menjadi US$ 37,91 per barel dibandingkan hari sebelumnya. Harga terpangkas sekitar 4% dalam sepekan. Nanang Wahyudin, Research and Analyst PT Finex Berjangka, menuturkan, pasar masih cemas melihat pasokan minyak yang terus meningkat. Energy Information Administration (EIA) merilis data stok minyak Amerika Serikat (AS) pada pekan yang berakhir pada 26 Maret 2016 bertambah 2,3 juta barel dibandingkan pekan sebelumnya.
Harga minyak masih enggan melonjak
JAKARTA. Setelah sempat melesat, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) kembali tergerus. Persoalan banjir pasokan kembali menghantui harga minyak bumi. Mengutip Bloomberg pada Kamis (31/3), harga minyak WTI kontrak pengiriman Mei 2016 di New York Merchantile Exchange merosot 1,07% menjadi US$ 37,91 per barel dibandingkan hari sebelumnya. Harga terpangkas sekitar 4% dalam sepekan. Nanang Wahyudin, Research and Analyst PT Finex Berjangka, menuturkan, pasar masih cemas melihat pasokan minyak yang terus meningkat. Energy Information Administration (EIA) merilis data stok minyak Amerika Serikat (AS) pada pekan yang berakhir pada 26 Maret 2016 bertambah 2,3 juta barel dibandingkan pekan sebelumnya.