KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kekhawatiran pasokan kembali mengerek harga minyak. Rabu (12/9) pukul 21.49 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2018 di New York Mercantile Exchange menguat 2,43% ke US$ 70,95 per barel ketimbang penutupan kemarin. Sedangkan harga minyak brent untuk pengiriman November 2018 di ICE Futures menguat 1,30% ke US$ 80,09 per barel. Harga minyak brent mencapai level tertinggi sejak Desember 2014. Analis PT Monex Investindo Futures, Putu Agus Pransuamitra mengatakan, data American Petroleum Institue (API) dini hari mencatat penurunan pasokan minyak AS sebesar 8,6 juta barel. Badan pemerintah Amerika Serikat (AS) yaitu Energy Information Administration (EIA) akan merilis data stok minyak mentah hari pada hari Kamis.
Harga minyak melaju kencang akibat kekhawatiran badai
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kekhawatiran pasokan kembali mengerek harga minyak. Rabu (12/9) pukul 21.49 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2018 di New York Mercantile Exchange menguat 2,43% ke US$ 70,95 per barel ketimbang penutupan kemarin. Sedangkan harga minyak brent untuk pengiriman November 2018 di ICE Futures menguat 1,30% ke US$ 80,09 per barel. Harga minyak brent mencapai level tertinggi sejak Desember 2014. Analis PT Monex Investindo Futures, Putu Agus Pransuamitra mengatakan, data American Petroleum Institue (API) dini hari mencatat penurunan pasokan minyak AS sebesar 8,6 juta barel. Badan pemerintah Amerika Serikat (AS) yaitu Energy Information Administration (EIA) akan merilis data stok minyak mentah hari pada hari Kamis.