KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak terkoreksi pada perdagangan awal pekan ini. Senin (1/5) pukul 07.06 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni 2023 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 76,12 per barel, turun 0,86% dari akhir pekan lalu yang ada di US$ 76,78 per barel.

Harga minyak melanjutkan koreksi di awal pekan ini setelah data aktivitas manufaktur China kembali memunculkan kekhawatiran tentang pemulihan ekonomi di negara itu.

Mengutip Bloomberg, data aktivitas manufaktur China bulan April yang dirilis Minggu (30/4) menunjukkan kontraksi. Ini menunjukkan bahwa ekonomi China kini tengah berjuang untuk kembali mendapatkan momentumnya.

Baca Juga: Turun Sepekan, Harga Minyak Masih Menguat Sepanjang April 2023

Namun, lantaran pasar China libur hampir sepanjang pekan ini, fokus investor kini tertuju pada arah kebijakan bank sentral, termask Federal Reserve apakah akan melanjutkan pengetatan suku bunganya.

"Investor tetap berhati-hati di tengah sinyal ekonomi yang beragam," kata analis ANZ Banking Groyp Ltd Brian Martin dan Daniel Hynes dalam sebuah catatan yang dikutip Bloomberg.

"Nada hawkish dari The Fed dapat memberi tekanan pada komoditas energi dan logam."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi