KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak mentah ditutup turun US$ 2 per barel dan membuat perdagangan di pekan ini melemah tajam. Para pedagang khawatir bahwa kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS) di masa depan dapat membebani permintaan dan gugup tentang tanda-tanda meningkatnya pasokan minyak mentah dan bahan bakar. Jumat (17/2), harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk kontrak pengiriman April 2023 ditutup turun US$ 2,14 atau 2,5% ke US$ 83,00 per barel. Dengan posisi ini, Brent sudah koreksi 3,9% sepanjang pekan ini. Sejalan, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Maret 2023 ditutup turun US$ 2,15 atau 2,7% ke US$ 76,34 per barel. Ini membuat WTI anjlok 4,2% di pekan ini.
Harga Minyak Melemah 4% di Pekan Ini, Simak Sentimen yang Menyeretnya
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak mentah ditutup turun US$ 2 per barel dan membuat perdagangan di pekan ini melemah tajam. Para pedagang khawatir bahwa kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS) di masa depan dapat membebani permintaan dan gugup tentang tanda-tanda meningkatnya pasokan minyak mentah dan bahan bakar. Jumat (17/2), harga minyak mentah berjangka jenis Brent untuk kontrak pengiriman April 2023 ditutup turun US$ 2,14 atau 2,5% ke US$ 83,00 per barel. Dengan posisi ini, Brent sudah koreksi 3,9% sepanjang pekan ini. Sejalan, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Maret 2023 ditutup turun US$ 2,15 atau 2,7% ke US$ 76,34 per barel. Ini membuat WTI anjlok 4,2% di pekan ini.