Harga minyak meluncur hampir 7% dalam sepekan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak terus menurun dari level tertinggi yang tercapai awal pekan lalu. Senin (28/5) pukul 7.22 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli 2018 di New York Mercantile Exchange turun 0,77% ke US$ 67,36 per barel ketimbang akhir pekan lalu pada US$ 67,88 per barel.

Dalam sepekan, harga minyak WTI tergerus 6,90%. Senin pekan lalu, harga minyak WTI mencatat level tertinggi tahun ini pada US$ 72,35 per barel. Harga terus terus dalam lima hari perdagangan berturut-turut.

Harga minyak brent pun turun pada awal pekan ini. Harga minyak acuan untuk pengiriman Juli 2018 di ICE Futures ini turun 0,51% ke US$ 76,05 per barel dari posisi pekan lalu.


Harga minyak brent ini turun dalam tiga hari berturut-turut. Minyak brent mencatat level tertinggi tahun ini di US$ 79,80 per barel pada Rabu pekan lalu. Harga turun 4,70% jika dibandingkan level tertinggi ini.

Harga minyak merosot dari level tertinggi karena beberapa faktor. Arab Saudi dan Rusia mendiskusikan potensi pelonggaran produksi setelah pengetatan beberapa waktu belakangan. Menteri energi kedua negara bertemu di St. Petersburg untuk meninjau pemangkasan produksi yang terjadi dalam 17 bulan terakhir.

Bulan depan, OPEC menggelar pertemuan di Wina untuk menentukan arah pemangkasan. Sumber Reuters mengatakan, para menteri OPEC mendiskusikan kenaikan produksi sekitar 1 juta barel minyak per hari.

"Setelah menyentuh level US$ 80 per barel yang merupakan level psikologi, ada penurunan. Rencana Saudi dan Rusia hanya menambah sell-off pasar," kata Matt Smith, director of commodity research ClipperData kepada Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati