KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga minyak mentah dunia diperdagangkan lebih mahal pada Rabu pagi (9/5), setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump memutuskan keluar dari perjanjian nuklir dengan negara sekutu dan Iran. Langkah AS keluar dari perjanjian yang dibuat tahun 2015 tersebut diperkirakan bisa meningkatkan konflik di Timur Tengah dan mendorong ketidakpastian pasokan minyak global. Harga minyak Brent di pasar berjangka merangkak ke US$ 76,21 per barel, naik 1,8% dari hari sebelumnya. Harga minyak ini mendekati level US$ 76,34 per barel yang ditoreh Senin lalu, yang juga merupakan harga tertinggi sejak 2014.
Harga minyak memanas setelah Trump tinggalkan kesepakatan nuklir Iran
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga minyak mentah dunia diperdagangkan lebih mahal pada Rabu pagi (9/5), setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump memutuskan keluar dari perjanjian nuklir dengan negara sekutu dan Iran. Langkah AS keluar dari perjanjian yang dibuat tahun 2015 tersebut diperkirakan bisa meningkatkan konflik di Timur Tengah dan mendorong ketidakpastian pasokan minyak global. Harga minyak Brent di pasar berjangka merangkak ke US$ 76,21 per barel, naik 1,8% dari hari sebelumnya. Harga minyak ini mendekati level US$ 76,34 per barel yang ditoreh Senin lalu, yang juga merupakan harga tertinggi sejak 2014.