Harga minyak mencatatkan kenaikan pertama dalam empat hari



SINGAPURA. Harga kontrak minyak di New York mencatatkan kenaikan untuk kali pertama dalam empat hari terakhir. Siang tadi, harga kontrak minyak untuk pengantaran Febuari naik 94 sen menjadi US$ 102,25 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 14.38 waktu Singapura, kontrak yang sama berada di posisi US$ 102,12 sebarel. Kemarin, harga kontrak minyak turun 0,3% menjadi US$ 101,31 sebarel, yang merupakan level terendah sejak 30 Desember lalu. Di sepanjang 2011, harga minyak sudah naik 8,2%. Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Febuari berada di posisi US$ 113,21 per barel atau naik 0,7% di ICE Futures Europe Exchange. Kenaikan harga minyak kali ini didorong oleh pernyataan Venezuela yang menyatakan tidak akan ikut campur dalam pemberian sanksi kepada Iran. Selain itu, para pemimpin Eropa juga dijadwalkan bertemu untuk mendiskusikan sejumlah strategi dalam penanganan krisis utang mereka. "Situasi di Iran benar-benar digunakan oleh para spekulan untuk bersenang-senang. Saya memprediksi, jika situasi mulai terkendali, harga minyak akan turun sekitar US$ 5-US$ 6 per barel," urai Gavin Wendt, founder and senior resource analyst Mine Life Pty di Sydney.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie