KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak mentah ditutup menguat seiring dengan keperkasaan pasar saham AS jelang pelantikan Joe Biden sebagai presiden Amerika Serikat (AS). Katalis utama yang menggerakan harga minyak datang berkat optimisme bahwa akan ada lebih banyak stimulus yang akhirnya mengangkat pertumbuhan ekonomi global. Selasa (19/1), harga minyak mentah jenis Brent untuk kontrak pengiriman Maret 2021 ditutup menguat US$ 1,15 atau 2,1% ke level US$ 55,90 per barel. Setali tiga uang, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Februari 2021 naik 62 sen atau 1,2% menjadi US$ 52,98. Asal tahu saja, harga minyak WTI kontrak Februari akan berakhir pada hari Rabu (20/1).
Harga minyak menguat berkat optimisme lebih banyak stimulus jelang pelantikan Biden
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak mentah ditutup menguat seiring dengan keperkasaan pasar saham AS jelang pelantikan Joe Biden sebagai presiden Amerika Serikat (AS). Katalis utama yang menggerakan harga minyak datang berkat optimisme bahwa akan ada lebih banyak stimulus yang akhirnya mengangkat pertumbuhan ekonomi global. Selasa (19/1), harga minyak mentah jenis Brent untuk kontrak pengiriman Maret 2021 ditutup menguat US$ 1,15 atau 2,1% ke level US$ 55,90 per barel. Setali tiga uang, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Februari 2021 naik 62 sen atau 1,2% menjadi US$ 52,98. Asal tahu saja, harga minyak WTI kontrak Februari akan berakhir pada hari Rabu (20/1).