KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak mentah turun pada hari Jumat (23/9), diperdagangkan pada level yang tidak terlihat sejak Januari. Indeks dolar mencapai level terkuatnya dalam dua dekade dan kekhawatiran permintaan karena kenaikan suku bunga berisiko membawa ekonomi ke dalam resesi. Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent turun US$3,74 atau 4,13% menjadi US$86,72 per barel pada 1313 GMT. Sedangkan, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) juga turun US$3,98 atau 4,77% menjadi US$79,51 per barel. Kontrak Brent dan WTI bulan depan masing-masing turun 5,28% dan 6,80% selama seminggu terakhir.
Harga Minyak Mentah Anjlok 4%, Fokus Kekhawatiran Resesi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak mentah turun pada hari Jumat (23/9), diperdagangkan pada level yang tidak terlihat sejak Januari. Indeks dolar mencapai level terkuatnya dalam dua dekade dan kekhawatiran permintaan karena kenaikan suku bunga berisiko membawa ekonomi ke dalam resesi. Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent turun US$3,74 atau 4,13% menjadi US$86,72 per barel pada 1313 GMT. Sedangkan, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) juga turun US$3,98 atau 4,77% menjadi US$79,51 per barel. Kontrak Brent dan WTI bulan depan masing-masing turun 5,28% dan 6,80% selama seminggu terakhir.