KONTAN.CO.ID - TOKYO. Harga minyak mentah berangsur lebih tinggi karena investor menutup posisi pendek setelah tiga sesi sebelumnya selalu melemah. Selain itu, pelaku pasar juga mengamati potensi pengurangan pasokan, bahkan ketika kekhawatiran akan pandemi virus corona semakin dalam. Mengutip Reuters, Rabu (26/2), pukul 12.45 WIB, harga minyak mentah jenis Brent kontrak pengiriman Mei 2020 di ICE Futures naik 33 sen, atau 0,6%, menjadi US$ 55,28 per barel. Serupa, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) naik 41 sen, atau 0,8%, menjadi US$ 50,31 per barel. Namun, harga minyak masih melemah hampir 7% sejak penutupan Kamis (20/2) lalu.
Harga minyak mentah rebound setelah jatuh ke level terendah
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Harga minyak mentah berangsur lebih tinggi karena investor menutup posisi pendek setelah tiga sesi sebelumnya selalu melemah. Selain itu, pelaku pasar juga mengamati potensi pengurangan pasokan, bahkan ketika kekhawatiran akan pandemi virus corona semakin dalam. Mengutip Reuters, Rabu (26/2), pukul 12.45 WIB, harga minyak mentah jenis Brent kontrak pengiriman Mei 2020 di ICE Futures naik 33 sen, atau 0,6%, menjadi US$ 55,28 per barel. Serupa, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) naik 41 sen, atau 0,8%, menjadi US$ 50,31 per barel. Namun, harga minyak masih melemah hampir 7% sejak penutupan Kamis (20/2) lalu.