Harga minyak naik dari level terendah pekan lalu



KONTAN.CO.ID - Merosot pada akhir pekan lalu, harga minyak merangkak naik perlahan di awal pekan. Senin (11/9) pukul 7.13 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2017 di New York Mercantile Exchange naik 0,48% ke posisi US$ 47,71 per barel dari posisi akhir pekan lalu.

Harga minyak brent untuk pengiriman November 2017 di ICE Futures pun naik ke level US$ 54 per barel dari level sebelumnya US$ 53,78 per barel. Menurut laporan Baker Hughes pada akhir pekan lalu, operasional rig Amerika Serikat (AS) berkurang tiga menjadi 756. Ini adalah penurunan keempat dalam enam minggu terakhir.

Arab Saudi akan memangkas alokasi minyak untuk para pelanggannya di seluruh dunia mulai bulan depan. Pemangkasan ini sebesar 350.000 barel per hari. Penopang harga minyak pun datang dari masih rendahnya aktivitas produksi minyak AS akibat badai.


Menurut data Energy Information Administration (EIA), produksi minyak AS turun hampir 8% dari 9,5 juta barel per hari menjadi 8,8 juta barel per hari. "Sebagian besar penyulingan akan dimulai kembali dan pemulihan penuh kemungkinan terjadi di akhir bulan," ungkap bank investasi Jefferies kepada CNBC.

Di sisi lain, impor minyak ke wilayah Teluk Meksiko turun ke level terendah sejak 1990. Setelah badai Harvey, sekitar Teluk Meksiko dihempas badai Irma yang menghentikan aktivitas bisnis di sekitar teluk ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati