KONTAN.CO.ID - SINGAPURA/LONDON. Harga minyak naik pada Selasa di tengah meningkatnya ketegangan AS-Iran dan di tengah ekspektasi bahwa produsen OPEC akan terus membatasi pasokan tahun ini. Ditambah lagi, perang dagang yang berkepanjangan antara Washington dan Beijing dapat menyebabkan perlambatan ekonomi global. Minyak mentah berjangka Brent berada di harga US$ 72,31 per barel pada 10:30 GMT, naik 34 sen, atau 0,5%, dari penutupan terakhir mereka. Sementara, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 42 sen, atau 0,7%, menjadi US$ 63,52 per barel. "Meningkatnya ketegangan antara AS dan Iran, di samping tanda-tanda bahwa OPEC akan melanjutkan pengurangan produksinya, mendorong minyak lebih tinggi," kata Jasper Lawler, kepala penelitian di pialang berjangka London Capital Group.
Harga minyak naik karena meningkatnya ketegangan AS-Iran
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA/LONDON. Harga minyak naik pada Selasa di tengah meningkatnya ketegangan AS-Iran dan di tengah ekspektasi bahwa produsen OPEC akan terus membatasi pasokan tahun ini. Ditambah lagi, perang dagang yang berkepanjangan antara Washington dan Beijing dapat menyebabkan perlambatan ekonomi global. Minyak mentah berjangka Brent berada di harga US$ 72,31 per barel pada 10:30 GMT, naik 34 sen, atau 0,5%, dari penutupan terakhir mereka. Sementara, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 42 sen, atau 0,7%, menjadi US$ 63,52 per barel. "Meningkatnya ketegangan antara AS dan Iran, di samping tanda-tanda bahwa OPEC akan melanjutkan pengurangan produksinya, mendorong minyak lebih tinggi," kata Jasper Lawler, kepala penelitian di pialang berjangka London Capital Group.