Harga minyak rebound dari level terendah lima minggu



SYDNEY. Kontrak harga minyak mengalami kenaikan dari level terendah dalam lima minggu terakhir di New York. Kabar bahwa the Federal Reserve bakal kembali menggelontorkan program stimulus untuk mencegah resesi menjadi salah satu pemicunya. Pagi tadi, kontrak harga minyak untuk pengantaran September naik 62 sen menjadi US$ 92,55 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 10.00 waktu Sydney, kontrak yang sama berada di posisi US$ 92,42 per barel. Kemarin, harga minyak melorot sebesar US$ 1,86 menjadi US$ 91,93, yang merupakan level terendah sejak 27 Juni lalu. Namun, jika dihitung, harga minyak sudah melonjak 12% dalam setahun belakangan. Sementara itu, kontrak harga minyak jenis Brent untuk pengantaran September naik 0,2% menjadi US$ 113,50 per barel di ICE Futures Europe Exchange, London. Kemarin, kontrak yang sama sempat turun 2,8% menjadi US$ 113,23 per barel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie