Harga Minyak Rebound, Investor Menimbang Efek Mundurnya Biden di Pemiu AS



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak berusaha rebound pada perdagangan awal pekan ini, Senin (22/7). Pukul 06.15 WIB, harga minyak jenis west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus 2024 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 80,55 per barel, naik 0,52% dari akhir pekan lalu yang ada di US$ 80,15 per barel.

Harga minyak naik tipis setelah merosot hampir 3% pada Jumat, karena investor mempertimbangkan dampak dari keputusan Presiden AS Joe Biden untuk mundur dari pencalonan kembali dalam Pemilu Presiden AS.

Mengutip Bloomberg, Biden membatalkan pencalonannya sebagai presiden untuk masa jabatan kedua di tengah kekhawatiran dia tidak bisa mengalahkan Donald Trump.


Baca Juga: Harga Minyak Berada di Titik Terendah Dalam Satu Bulan

Ia mendukung Wakil Presiden Kamala Harris untuk maju. 

Dolar AS melemah di awal perdagangan Asia, sehingga menguntungkan harga komoditas, termasuk minyak.

Sementara itu, di Kanada, ledakan di ladang minyak Almerta telah memicu gelombang kebakaran hutan. Menurut data Alberta Wildfire dan Regulator Alberta Energy diperkirakan 348.000 abrel produksi minyak per hari terancam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi