KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak naik tipis pada hari Rabu (13/4) setelah Moskow mengatakan pembicaraan damai dengan Ukraina menemui jalan buntu, memicu kekhawatiran pasokan. Sementara data ekonomi yang lemah dari China dan Jepang membatasi kenaikan. Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent naik 22 sen atau 0,2%, menjadi US$104,86 per barel pada 0626 GMT. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 8 sen atau 0,1%, menjadi US$100,68 per barel, setelah turun pada awal sesi. Benchmark telah melonjak lebih dari 6% pada hari Selasa. "Penurunan harga minyak terbatas," kata analis senior pasar OANDA Jeffrey Halley, mengutip pembicaraan damai yang menemui jalan buntu dan komentar dari Presiden AS Joe Biden yang menuduh Rusia melakukan genosida. Ini "memperkuat bahwa situasi Ukraina Rusia tidak akan berkurang dalam waktu dekat", tambahnya.
Harga Minyak Sedikit Naik, Brent ke US$104,86 dan WTI ke US$100,68
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak naik tipis pada hari Rabu (13/4) setelah Moskow mengatakan pembicaraan damai dengan Ukraina menemui jalan buntu, memicu kekhawatiran pasokan. Sementara data ekonomi yang lemah dari China dan Jepang membatasi kenaikan. Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent naik 22 sen atau 0,2%, menjadi US$104,86 per barel pada 0626 GMT. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 8 sen atau 0,1%, menjadi US$100,68 per barel, setelah turun pada awal sesi. Benchmark telah melonjak lebih dari 6% pada hari Selasa. "Penurunan harga minyak terbatas," kata analis senior pasar OANDA Jeffrey Halley, mengutip pembicaraan damai yang menemui jalan buntu dan komentar dari Presiden AS Joe Biden yang menuduh Rusia melakukan genosida. Ini "memperkuat bahwa situasi Ukraina Rusia tidak akan berkurang dalam waktu dekat", tambahnya.