HONG KONG. Harga minyak mentah dunia masih tertahan di kisaran US$ 40 per barel menjelang pertemuan Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) di Wina, besok (4/12). Harga minyak di pasar berjangka Kamis (3/12) menguat tipis 0,8%, setelah kemarin merosot hingga 4,6%. Jelang pertemuan akbar tersebut, keputusan negara-negara penghasil minyak tersebut terpecah lantaran mayoritas siap memangkas produksi, tapi tidak Arab Saudi dan negara-negara teluk, menurut media khusus minyak milik pemerintah Iran, Shana. "Pasar berekspektasi tidak ada perubahan kebijakan dari negara-negara produsen minyak besar. Justru merupakan kejutan kalau mereka mau memangkas produksi minyak," kata Mark Pervan, Head of Commodity Research di Australia & New Zealand Banking Group Ltd. di Melbourne.
Harga minyak seputar US$ 40 jelang rapat OPEC
HONG KONG. Harga minyak mentah dunia masih tertahan di kisaran US$ 40 per barel menjelang pertemuan Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) di Wina, besok (4/12). Harga minyak di pasar berjangka Kamis (3/12) menguat tipis 0,8%, setelah kemarin merosot hingga 4,6%. Jelang pertemuan akbar tersebut, keputusan negara-negara penghasil minyak tersebut terpecah lantaran mayoritas siap memangkas produksi, tapi tidak Arab Saudi dan negara-negara teluk, menurut media khusus minyak milik pemerintah Iran, Shana. "Pasar berekspektasi tidak ada perubahan kebijakan dari negara-negara produsen minyak besar. Justru merupakan kejutan kalau mereka mau memangkas produksi minyak," kata Mark Pervan, Head of Commodity Research di Australia & New Zealand Banking Group Ltd. di Melbourne.