KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak stabil pada perdagangan awal hari Selasa (10/9). Investor mempertimbangkan gangguan pasokan akibat Badai Tropis Francine dan potensi pemangkasan produksi lebih lanjut terhadap permintaan China yang terus melemah. Selasa (10/9) pukul 7.04 WIB, harga minyak mentah Brent naik 16 sen atau 0,22% menjadi US$ 72 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 12 sen atau 0,17% menjadi US$ 68,83 per barel. Kedua harga acuan naik sekitar 1% pada penutupan perdagangan hari Senin.
Penjaga pantai AS memerintahkan penutupan semua operasi di Brownsville dan pelabuhan kecil Texas lainnya pada Senin malam, saat Badai Tropis Francine menerjang Teluk. Pelabuhan Corpus Christi tetap buka tetapi dengan pembatasan. Baca Juga: Emiten Tambang dan Energi Gelontorkan Capex Jumbo untuk Biayai Ekspansi Badai tropis tersebut diperkirakan akan menguat secara signifikan selama beberapa hari ke depan dan diperkirakan akan menjadi badai pada Senin malam atau Selasa pagi, menurut Pusat Badai Nasional (NHC). Exxon Mobil mengatakan pihaknya menghentikan produksi di anjungan produksi lepas pantai Hoover. Sementara Shell menghentikan operasi pengeboran di dua anjungan. Chevron juga mulai menghentikan produksi minyak dan gas, di dua anjungan produksi lepas pantainya. "Setidaknya 125.000 barel per hari (bpd) kapasitas minyak berisiko terganggu," kata analis ANZ dalam sebuah catatan, mengutip data dari NHC. Baca Juga: Pedagang Komoditas Global Prediksi Harga Minyak di Kisaran US$60-US$70 per Barel