KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak turun pada perdagangan Selasa (18/11/2025) pagi. Pukul 07.23 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember 2025 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 59,80 per barel, turun 0,18% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 59,91 per barel. Harga minyak terkoreksi karena investor mempertimbangkan dampak surplus pasokan yang muncul akibat sanksi AS terhadap Rusia yang mengganggu aliran minyak mentah. Mengutip Bloomberg, Badan Energi Internasional memperkirakan rekor surplus minyak pada tahun 2026. Kelebihan pasokan ini didorong oleh kembalinya produksi yang terhenti dari OPEC dan sekutunya dan produksi yang lebih besar dari luar kelompok tersebut.
Harga Minyak Terkoreksi, Investor Menimbang Dampak Surplus Pasokan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak turun pada perdagangan Selasa (18/11/2025) pagi. Pukul 07.23 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember 2025 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 59,80 per barel, turun 0,18% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 59,91 per barel. Harga minyak terkoreksi karena investor mempertimbangkan dampak surplus pasokan yang muncul akibat sanksi AS terhadap Rusia yang mengganggu aliran minyak mentah. Mengutip Bloomberg, Badan Energi Internasional memperkirakan rekor surplus minyak pada tahun 2026. Kelebihan pasokan ini didorong oleh kembalinya produksi yang terhenti dari OPEC dan sekutunya dan produksi yang lebih besar dari luar kelompok tersebut.