NEW YORK. Sudah empat hari terakhir, harga minyak mentah dunia mengalami penurunan. Hal ini terjadi akibat tingkat kepercayaan konsumen AS yang kian melorot. Selain itu, ada pula kekhawatiran investor akan kemelorotan permintaan bahan bakar minyak di Negeri Paman Sam itu. Sekadar informasi, harga minyak mengalami penurunan setelah Thomson Reuters/University of Michigan merilis indeks kepercayaan konsumen untuk bulan Juli. Dalam data itu terlihat, indeks kepercayaan konsumen mengalami penurunan ke level 66,5 dari posisi 76 pada Juni. Ini merupakan level paling rendah sejak Agustus tahun lalu. Indeks ini juga diprediksikan akan turun lagu ke posisi 74. “Sentimen makro memberikan dampak negatif. Outlook pertumbuhan global ikut memperburuk outlook pasar minyak,” jelas Toby Hassall, Commodity Analist CWA Global Markets Pty di Sydney.
Harga Minyak Terpengaruh Indeks Kepercayaan Konsumen AS
NEW YORK. Sudah empat hari terakhir, harga minyak mentah dunia mengalami penurunan. Hal ini terjadi akibat tingkat kepercayaan konsumen AS yang kian melorot. Selain itu, ada pula kekhawatiran investor akan kemelorotan permintaan bahan bakar minyak di Negeri Paman Sam itu. Sekadar informasi, harga minyak mengalami penurunan setelah Thomson Reuters/University of Michigan merilis indeks kepercayaan konsumen untuk bulan Juli. Dalam data itu terlihat, indeks kepercayaan konsumen mengalami penurunan ke level 66,5 dari posisi 76 pada Juni. Ini merupakan level paling rendah sejak Agustus tahun lalu. Indeks ini juga diprediksikan akan turun lagu ke posisi 74. “Sentimen makro memberikan dampak negatif. Outlook pertumbuhan global ikut memperburuk outlook pasar minyak,” jelas Toby Hassall, Commodity Analist CWA Global Markets Pty di Sydney.