KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak diperdagangkan bervariasi pada hari Selasa (22/3). Dolar menguat dan tampaknya tidak mungkin bahwa Uni Eropa akan mengejar embargo minyak Rusia, sehari setelah harga melonjak 7% dan juga naik pada awal sesi. Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent turun 14 sen menjadi US$ 115,48 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) menetap 36 sen lebih rendah pada US$ 111,76. Pada hari Senin, kedua kontrak minyak tersebut naik lebih dari 7%. Para menteri luar negeri Uni Eropa terpecah tentang apakah akan bergabung dengan Amerika Serikat (AS) dalam melarang minyak Rusia. Beberapa negara, termasuk Jerman, mengatakan blok itu terlalu bergantung pada bahan bakar fosil Rusia untuk menahan langkah seperti itu.
Harga Minyak Tertekan Penguatan Dolar dan Mundurnya Isu Embargo Rusia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak diperdagangkan bervariasi pada hari Selasa (22/3). Dolar menguat dan tampaknya tidak mungkin bahwa Uni Eropa akan mengejar embargo minyak Rusia, sehari setelah harga melonjak 7% dan juga naik pada awal sesi. Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent turun 14 sen menjadi US$ 115,48 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) menetap 36 sen lebih rendah pada US$ 111,76. Pada hari Senin, kedua kontrak minyak tersebut naik lebih dari 7%. Para menteri luar negeri Uni Eropa terpecah tentang apakah akan bergabung dengan Amerika Serikat (AS) dalam melarang minyak Rusia. Beberapa negara, termasuk Jerman, mengatakan blok itu terlalu bergantung pada bahan bakar fosil Rusia untuk menahan langkah seperti itu.