Harga minyak turun 0,98% dalam dua hari



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak turun dalam dua hari setelah menyentuh titik tertinggi pada akhir pekan lalu. Selasa (30/1) pukul 7.27 WIB, harga minyak untuk pengiriman Maret 2018 di NYMEX turun 0,11% ke US$ 65,49 per barel.

Dalam dua hari, harga minyak merosot 0,98% dari posisi US$ 66,14 per barel yang merupakan level tertinggi sejak 11 Juni 2015.

Kemarin, harga minyak brent untuk pengiriman Maret 2018 di ICE Futures pun turun ke US$ 69,46 per barel. Harga minyak acuan ini sempat diperdagangkan di atas level US$ 70 per barel pekan lalu.


Polling Reuters memperkirakan, stok minyak Amerika Serikat (AS) akan naik untuk pertama kalinya dalam 10 pekan terakhir. American Petroleum Institute dan Energy Information Administration akan merilis data stok minyak masing-masing hari Selasa dan Rabu pekan ini.

"Penarikan minyak di Cushing, Oklahoma menjadi sumber penurunan harga beberapa waktu belakangan," kata Anthony Headrick, energy market analyst CHS Hedging LLC kepada Reuters.

Beberapa waktu belakangan, harga minyak naik ditenagai oleh pelemahan nilai tukar dollar AS. "Pasar minyak mentah masih bullish. Satu sisi yang bisa menekan harga secara signifikan adalah penguatan nilai tukar dollar," kata Tamas Varga, strategist PVM Oil Associates.

Menteri minyak Irak mengatakan, pasar minyak membaik. Irak berniat mematuhi kesepakatan pemangkasan OPEC meski tengah berupaya menambah kapasitas ekspor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati