KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak melemah pada hari Kamis karena inflasi yang tinggi mengurangi harapan penurunan suku bunga AS dalam jangka pendek. Namun kekhawatiran bahwa Iran mungkin menyerang kepentingan Israel membuat harga minyak mentah mendekati level tertinggi dalam enam bulan. Mengutip Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent turun 74 sen, atau 0,8%, menjadi US$ 89,74 per barel sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS turun US$ 1,19, atau 1,4%, menjadi US$ 85,02 per barel. Ahli strategi energi global Vikas Dwivedi dari Macquarie mengatakan, akan sulit untuk mempertahankan harga Brent di atas US$ 90 per barel pada paruh kedua tahun ini tanpa gangguan pasokan aktual yang terkait dengan peristiwa geopolitik.
Harga Minyak Turun, Data Inflasi Mengurangi Harapan Penurunan Suku Bunga
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga minyak melemah pada hari Kamis karena inflasi yang tinggi mengurangi harapan penurunan suku bunga AS dalam jangka pendek. Namun kekhawatiran bahwa Iran mungkin menyerang kepentingan Israel membuat harga minyak mentah mendekati level tertinggi dalam enam bulan. Mengutip Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent turun 74 sen, atau 0,8%, menjadi US$ 89,74 per barel sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS turun US$ 1,19, atau 1,4%, menjadi US$ 85,02 per barel. Ahli strategi energi global Vikas Dwivedi dari Macquarie mengatakan, akan sulit untuk mempertahankan harga Brent di atas US$ 90 per barel pada paruh kedua tahun ini tanpa gangguan pasokan aktual yang terkait dengan peristiwa geopolitik.