KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak mentah tergelincir di bawah US$ 40 per barel pada hari Kamis (25/6) setelah jatuh dari lebih 5% pada sesi sebelumnya. Melonjaknya persediaan minyak Amerika Serikat (AS) dan bertambahnya kasus baru virus corona (Covid-19) menyeret harga minyak. Data terakhir dari Badan Administrasi Informasi Energi AS mencatat stok minyak naik 1,4 juta barel ke rekor tertinggi. Melansir Reuters pukul 15.47 WIB, harga minyak mentah Brent turun 19 sen atau 0,5% menjadi US$ 40,12 dan diperdagangkan pada level terendah US$ 39,47 per barel. Pada sesi perdagangan Rabu (24/6), harga minyak Brent turun 5,4%.
Harga minyak turun di bawah US$ 40 per barel, tertekan stok AS dan Covid-19
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak mentah tergelincir di bawah US$ 40 per barel pada hari Kamis (25/6) setelah jatuh dari lebih 5% pada sesi sebelumnya. Melonjaknya persediaan minyak Amerika Serikat (AS) dan bertambahnya kasus baru virus corona (Covid-19) menyeret harga minyak. Data terakhir dari Badan Administrasi Informasi Energi AS mencatat stok minyak naik 1,4 juta barel ke rekor tertinggi. Melansir Reuters pukul 15.47 WIB, harga minyak mentah Brent turun 19 sen atau 0,5% menjadi US$ 40,12 dan diperdagangkan pada level terendah US$ 39,47 per barel. Pada sesi perdagangan Rabu (24/6), harga minyak Brent turun 5,4%.