KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Harga minyak mentah stabil setelah menghapus kenaikan di awal sesi perdagangan hari ini, karena meningkatnya kasus virus corona yang mengurangi prospek permintaan dan melawan optimisme terhadap lebih banyak stimulus yang diberikan pemerintah Amerika Serikat (AS). Sebelumnya, harga minyak mendapat sokong setelah adanya upaya untuk merangsang pemulihan ekonomi AS dari krisis akibat pandemi virus corona. Hal ini telah meningkatkan harapan untuk permintaan minyak yang lebih kuat. Mengutip Reuters, harga minyak mentah jenis Brent kontrak pengiriman September 2020 naik 2 sen, atau 0,1%, menjadi US$ 43,43 per barel. Berbeda, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) kontrak pengiriman September 2020 turun 7 sen, atau 0,2% menjadi US$ 41,53 per barel. Padahal, harga acuan minyak ini sempat naik sebanyak 0,5% di awal sesi perdagangan hari ini.
Harga minyak WTI berbalik melemah setelah kekhawatiran lonjakan kasus virus corona
KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Harga minyak mentah stabil setelah menghapus kenaikan di awal sesi perdagangan hari ini, karena meningkatnya kasus virus corona yang mengurangi prospek permintaan dan melawan optimisme terhadap lebih banyak stimulus yang diberikan pemerintah Amerika Serikat (AS). Sebelumnya, harga minyak mendapat sokong setelah adanya upaya untuk merangsang pemulihan ekonomi AS dari krisis akibat pandemi virus corona. Hal ini telah meningkatkan harapan untuk permintaan minyak yang lebih kuat. Mengutip Reuters, harga minyak mentah jenis Brent kontrak pengiriman September 2020 naik 2 sen, atau 0,1%, menjadi US$ 43,43 per barel. Berbeda, harga minyak mentah berjangka jenis West Texas Intermediate (WTI) kontrak pengiriman September 2020 turun 7 sen, atau 0,2% menjadi US$ 41,53 per barel. Padahal, harga acuan minyak ini sempat naik sebanyak 0,5% di awal sesi perdagangan hari ini.