KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Harga minyak saat ini nyungslep di level terendahnya tahun ini di level US$ 58 per barel. Bukan main, Energy Information Administration (EIA) melaporkan kenaikkan cadangan minyak Amerika Serikat (AS) yang tertinggi di tahun ini. Berdasarkan data Bloomberg, Selasa (21/5) pukul 14.37 WIB, harga minyak west texas intemediate (WTI) untuk pengiriman Juni 2019 di New York Mercantile Exchange melemah 5,34% ke US$ 58,14 per barel dari harga penutupan kemarin di level US$ 61,42 per barel. Bahkan pencapaian ini merupakan yang terendah dalam dua bulan terakhir. EIA melaporkan persediaan minyak AS bertambah sebanyak 4,7 juta barel atau diatas estimasi pasar yang memperkirakan terjadi penyusutan sebesar 600.000 barel. Angka ini lebih tinggi daripada laporan minggu sebelumnya yang malah berkuran 1,2 juta barel.
Harga minyak WTI tergelincir sampai US$ 58 per barel
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Harga minyak saat ini nyungslep di level terendahnya tahun ini di level US$ 58 per barel. Bukan main, Energy Information Administration (EIA) melaporkan kenaikkan cadangan minyak Amerika Serikat (AS) yang tertinggi di tahun ini. Berdasarkan data Bloomberg, Selasa (21/5) pukul 14.37 WIB, harga minyak west texas intemediate (WTI) untuk pengiriman Juni 2019 di New York Mercantile Exchange melemah 5,34% ke US$ 58,14 per barel dari harga penutupan kemarin di level US$ 61,42 per barel. Bahkan pencapaian ini merupakan yang terendah dalam dua bulan terakhir. EIA melaporkan persediaan minyak AS bertambah sebanyak 4,7 juta barel atau diatas estimasi pasar yang memperkirakan terjadi penyusutan sebesar 600.000 barel. Angka ini lebih tinggi daripada laporan minggu sebelumnya yang malah berkuran 1,2 juta barel.