KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga jual kendaraan low cost green car (LCGC) tiap tahun kian melambung. Gaung promosi harga murah makin tak terjamah konsumen kelas menengah apalagi kelas bawah. Dari catatan KONTAN pada 2013, harga jual Toyota Agya dibanderol mulai Rp 99 juta per unit. Sementara untuk saat ini tipe Agya termurah yakni E M/T 1.0 G M/T dibanderol Rp 133,4 juta. Bila dibandingkan harganya jelas mirip dengan produk non-LCGC, seperti low multi purpose vehicle (LMPV) milik Wuling Motors seri Confero. Seri Confero diperkenalkan terendah yakni, Confero 1.5 dibanderol dengan harga Rp 128,8 juta. Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Astra Toyota Motor mengatakan dari sisi harga memang ada kenaikan karena inflasi, cost, nilai tukar mata uang asing serta penyesuaian Biaya Balik Nama (BBN) di 2018. Namun ia mengklaim bahwa Toyota tidak akan melebihi batas aturan dari LCGC yang dikeluarkan dari Kementerian Perindustrian. "Misalnya Calya ada kenaikan harga Rp 300.000 dan kenaikan harga lain bervariasi tergantung produknya," jelas Soerjo kepada KONTAN, Senin (8/1). Harga Calya sendiri sekarang sebesar Rp 135,4 juta. Atau mirip dengan model crossover Suzuki yang non LCGC senilai Rp 139,5 juta. Sementara menurut Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menilai ada kenaikan harga. "Ada kenaikan harga tapi hanya di pajaknya (BBN)," kata Amelia menjawab singkat kepada KONTAN, Senin (8/1). Asal tahu saat ini ada dua model LCGC di Daihatsu. Yakni Sigra dengan harga terendah senilai Rp 108,9 juta. Serta Daihatsu Ayla senilai Rp 92,5 juta untuk varian terendahnya. Meski demikian tak semua ada kenaikan harga, misalnya saja Datsun. R. I. Hana Maharani, Head of Communications, PT Nissan Motor Indonesia menjelaskan model Datsun tahun ini tidak ada kenaikan harga signifikan.
Harga mobil LCGC terus merangkak naik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga jual kendaraan low cost green car (LCGC) tiap tahun kian melambung. Gaung promosi harga murah makin tak terjamah konsumen kelas menengah apalagi kelas bawah. Dari catatan KONTAN pada 2013, harga jual Toyota Agya dibanderol mulai Rp 99 juta per unit. Sementara untuk saat ini tipe Agya termurah yakni E M/T 1.0 G M/T dibanderol Rp 133,4 juta. Bila dibandingkan harganya jelas mirip dengan produk non-LCGC, seperti low multi purpose vehicle (LMPV) milik Wuling Motors seri Confero. Seri Confero diperkenalkan terendah yakni, Confero 1.5 dibanderol dengan harga Rp 128,8 juta. Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Astra Toyota Motor mengatakan dari sisi harga memang ada kenaikan karena inflasi, cost, nilai tukar mata uang asing serta penyesuaian Biaya Balik Nama (BBN) di 2018. Namun ia mengklaim bahwa Toyota tidak akan melebihi batas aturan dari LCGC yang dikeluarkan dari Kementerian Perindustrian. "Misalnya Calya ada kenaikan harga Rp 300.000 dan kenaikan harga lain bervariasi tergantung produknya," jelas Soerjo kepada KONTAN, Senin (8/1). Harga Calya sendiri sekarang sebesar Rp 135,4 juta. Atau mirip dengan model crossover Suzuki yang non LCGC senilai Rp 139,5 juta. Sementara menurut Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menilai ada kenaikan harga. "Ada kenaikan harga tapi hanya di pajaknya (BBN)," kata Amelia menjawab singkat kepada KONTAN, Senin (8/1). Asal tahu saat ini ada dua model LCGC di Daihatsu. Yakni Sigra dengan harga terendah senilai Rp 108,9 juta. Serta Daihatsu Ayla senilai Rp 92,5 juta untuk varian terendahnya. Meski demikian tak semua ada kenaikan harga, misalnya saja Datsun. R. I. Hana Maharani, Head of Communications, PT Nissan Motor Indonesia menjelaskan model Datsun tahun ini tidak ada kenaikan harga signifikan.