Jakarta. Harga nikel melaju ditopang oleh sentimen positif dari Filipina. Audit tambang bijih nikel di Filipina terus menimbulkan kekhawatiran dari sisi pasokan. Mengutip Bloomberg, Jumat (23/9) pukul 10.38 waktu London, harga nikel kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) menguat 0,3% di level US$ 10.690 per metrik ton setelah naik 3% pada hari Kamis (22/9). Dalam sepekan terakhir, harga nikel melompat hingga 10%. Andri Hardianto, Analis PT Asia Tradepoint Futures mengatakan, katalis positif dari Filipina terus mengangkat harga nikel. Sebagai produsen bijih nikel terbesar di dunia, Filipina gencar melakukan audit tambang untuk memenuhi standar lingkungan dan kesejahteraan.
Harga nikel semakin mahal karena Filipina
Jakarta. Harga nikel melaju ditopang oleh sentimen positif dari Filipina. Audit tambang bijih nikel di Filipina terus menimbulkan kekhawatiran dari sisi pasokan. Mengutip Bloomberg, Jumat (23/9) pukul 10.38 waktu London, harga nikel kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) menguat 0,3% di level US$ 10.690 per metrik ton setelah naik 3% pada hari Kamis (22/9). Dalam sepekan terakhir, harga nikel melompat hingga 10%. Andri Hardianto, Analis PT Asia Tradepoint Futures mengatakan, katalis positif dari Filipina terus mengangkat harga nikel. Sebagai produsen bijih nikel terbesar di dunia, Filipina gencar melakukan audit tambang untuk memenuhi standar lingkungan dan kesejahteraan.