JAKARTA. Harga nikel kembali jatuh ke level terendah dalam 12 tahun. Perlambatan ekonomi China terus menggelayuti pergerakan harga. Mengutip Bloomberg, Jumat (5/2) harga nikel kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange anjlok 4,5% ke level US$ 8.160 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Angka tersebut merupakan yang terendah sejak 2003. Dalam sepekan terakhir nikel tergerus 5,33%. Anjloknya harga nikel disebabkan oleh kekhawatiran pemangkasan produksi global tidak cukup menahan pelemahan permintaan dari China. Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoint Futures mengatakan, adanya kontraksi permintaan dari China masih menjadi tentangan utama yang menyeret pergerakan harga nikel.
Harga nikel terperosok ke terendah 12 tahun
JAKARTA. Harga nikel kembali jatuh ke level terendah dalam 12 tahun. Perlambatan ekonomi China terus menggelayuti pergerakan harga. Mengutip Bloomberg, Jumat (5/2) harga nikel kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange anjlok 4,5% ke level US$ 8.160 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Angka tersebut merupakan yang terendah sejak 2003. Dalam sepekan terakhir nikel tergerus 5,33%. Anjloknya harga nikel disebabkan oleh kekhawatiran pemangkasan produksi global tidak cukup menahan pelemahan permintaan dari China. Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoint Futures mengatakan, adanya kontraksi permintaan dari China masih menjadi tentangan utama yang menyeret pergerakan harga nikel.