Harga paladium kembali menyentuh US$ 1.500 per ons troi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga paladium kembali menyentuh level US$ 1.500 per ons troi pada hari ini. Mengutip data Bloomberg pada Selasa (12/3) pukul 19.30 WIB, harga paladium mencapai US$ 1.500 per ons troi. Angka ini menguat 1,21% dari perdagangan sebelumnya di level US$ 1.482 per ons troi.

Analis Asia Trade Point Futures, Cahyo Dewanto melihat harga paladium dapat terapresiasi karena kondisi perekonomian Amerika Serikat (AS) yang terbilang negatif. Gubernur The Fed, Jerome Powell dovish seiring dengan rilis data indeks non-farm payroll bulanan Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan lalu hanya naik 20.000 pekerja. Angka ini jauh di bawah prediksi penambahan 180.000 pekerja dari bulan sebelumnya.

Selain itu, ketersediaan paladium terbilang terbatas. Saat ini produksi Rusia dan AS menurun, seiring turunnya tarif impor mobil AS ke China yang turun. Sementara permintaan mobil meningkat kembali. “Paladium sebagai inverter bahan bakar bensin serta pembersih bensin permintaannya pun meningkat,” kata Cahyo kepada Kontan.co.id, Selasa (12/3).


Bank of America Merrill Lynch memprediksi tahun ini permintaan paladium akan naik 22%,menjadi US$ 1.800 per ons troi dengan target puncak harga bisa ke US$ 2.000 per ons troi

Aura damai dagang AS-China pun semakin terasa. Wakil Perdana Menteri China Liu He telah melakukan pembicaraan via telepon dengan Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin dan Kepala Perwakilan Dagang AS, Robert Lighthizer yang membicarakan masalah kesepakatan damai guna untuk mengakhiri perang dagang.

Cahyo mengatakan tentunya sinyal positif kesepakatan dagang ini dapat menggenjot harga paladium. Secara teknikal Cahyo melihat indikator moving avarage (MA) 50, MA 100, dan MA 200 mengindikasikan beli. Begitupun dengan indikator relative strength index (RSI) 14 dan moving average convergence divergence (MACD) yang berada di area beli.

Ia merekomendasikan beli untuk komoditas logam ini. Adapun prediksi pergerakan besok ia meramal harga paladium berada di kisaran US$ 1.480-US$ 1.500 per ons troi. Sedangkan dalam pekan ini prediksinya di level US$ 1.400-US$ 1.550 per ons troi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati