KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas nikel telah menunjukkan perbaikan setelah pada akhir semester I-2020 berada di level US$ 12.805 per metrik ton. Merujuk data Bloomberg, pada perdagangan Selasa (28/7) harga nikel berada di kisaran US$ 13.660 per metrik ton. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melihat kenaikan harga tersebut dengan sikap yang konservatif. Direktur Keuangan INCO Bernardus Irmanto mengatakan di tengah kenaikan harga tersebut, masih terjadi perlambatan baik dari sisi permintaan ataupun pasokan. "Dari sisi demand, di China ketersediaan stainless steel cukup tinggi dan tidak terserap sesuai yang kami harapkan. Jadi itu mengurangi proyeksi kebutuhan nikel di industri stainless steel," jelas Bernardus, Rabu (29/7).
Harga pulih, Vale Indonesia (INCO) sebut masih ada perlambatan supply & demand nikel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas nikel telah menunjukkan perbaikan setelah pada akhir semester I-2020 berada di level US$ 12.805 per metrik ton. Merujuk data Bloomberg, pada perdagangan Selasa (28/7) harga nikel berada di kisaran US$ 13.660 per metrik ton. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melihat kenaikan harga tersebut dengan sikap yang konservatif. Direktur Keuangan INCO Bernardus Irmanto mengatakan di tengah kenaikan harga tersebut, masih terjadi perlambatan baik dari sisi permintaan ataupun pasokan. "Dari sisi demand, di China ketersediaan stainless steel cukup tinggi dan tidak terserap sesuai yang kami harapkan. Jadi itu mengurangi proyeksi kebutuhan nikel di industri stainless steel," jelas Bernardus, Rabu (29/7).