JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) akhirnya menentukan harga pelaksanaan rights issue , yakni sebesar Rp 2.180 per saham. Harga rights issue ini berada di level atas kisaran harga sebelumnya, yakni antara Rp 1.525–Rp 2.505 per saham. Lantaran bisa mematok harga rights issue di batas atas, WIKA bisa menerbitkan saham baru dengan jumlah lebih kecil. Dalam prospektus penerbitan saham dengan hak memesan efek terlebih dahulu, Jumat(4/11), WIKA akan menerbitkan 2,82 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Tingkat dilusi kepemilikan bagi pemegang saham yang tidak mengambil haknya juga menjadi lebih kecil. Sebelumnya, efek dilusi diperkirakan mencapai 39,63%. "Dalam hal pemegang saham lama tidak melaksanakan hak untuk membeli saham HMETD, maka pemegang saham lama akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham dalam jumlah maksimal 31,45%," ungkap WIKA dalam prospektus HMETD.
Harga rights issue WIKA Rp 2.180 per saham
JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) akhirnya menentukan harga pelaksanaan rights issue , yakni sebesar Rp 2.180 per saham. Harga rights issue ini berada di level atas kisaran harga sebelumnya, yakni antara Rp 1.525–Rp 2.505 per saham. Lantaran bisa mematok harga rights issue di batas atas, WIKA bisa menerbitkan saham baru dengan jumlah lebih kecil. Dalam prospektus penerbitan saham dengan hak memesan efek terlebih dahulu, Jumat(4/11), WIKA akan menerbitkan 2,82 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Tingkat dilusi kepemilikan bagi pemegang saham yang tidak mengambil haknya juga menjadi lebih kecil. Sebelumnya, efek dilusi diperkirakan mencapai 39,63%. "Dalam hal pemegang saham lama tidak melaksanakan hak untuk membeli saham HMETD, maka pemegang saham lama akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham dalam jumlah maksimal 31,45%," ungkap WIKA dalam prospektus HMETD.