KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM, anggota indeks Kompas100) ditutup melemah 1,05% menjadi Rp 940 pada perdagangan Jumat (19/7). Padahal, saham emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini menguat 5,6% menjadi Rp 950 per saham pada Kamis (18/7). Menurut Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Chris Apriliony, penurunan harga saham ini disebabkan sentimen sementara berupa aksi profit taking. “Karena sudah menguat cukup banyak dari awal pekan ini,” kata Chris, Jumat (19/7). Berdasarkan data RTI, selama sepekan, harga saham ANTM menguat 11,24%. Meskipun begitu, Chris tetap merekomendasikan investor untuk buy saham ANTM. Alasannya, harga emas dunia yang tengah naik dapat menjadi sentimen positif bagi saham-saham emiten pertambangan emas.
Sebagai informasi, pada perdagangan Jumat (19/7) pukul 17:47 WIB, harga emas kontrak pengiriman Agustus 2019 di bursa New York Commodity Exchange (COMEX) naik 0,78% ke level US$ 1,439.30/ons troi atau Rp 647.853/gram (asumsi kurs Rp 14.000/US$).