Harga saham Bank Ina melorot, ini tanggapan manajemen



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Bank Ina Perdana Tbk dalam beberapa minggu terakhir mengalami penurunan cukup tajam. Berdasarkan catatan Kontan.co.id, sejak 8 Februari 2018 sampai hari ini, harga saham bank berkode BINA ini terus turun.

Jika pada (8/2), harga saham BINA masih bertengger di level Rp 1.005 per saham. Pada penutupan kemarin (12/3) saham BINA sudah terpangkas ke Rp 630 per saham. Bahkan pada penutupan perdagangan hari ini (13/3), harga saham BINA kembali merosot ke Rp 525 per saham atau turun 16,67% dibandingkan hari sebelumnya.

Banyak rumor beredar bahwa turunnya saham BINA disebabkan oleh batalnya BBCA masuk sebagai pemegang saham. Menanggapi hal ini, Edy Kuntardjo, Direktur Utama Bank Ina bilang tidak ada hal yang signifikan yang menyebakan penurunan saham Bank Ina.


"Namun secara umum memang kinerja kami masih belum pulih," kata Edy kepada Kontan.co.id, Selasa (13/3). Selain itu, Bank Ina juga belum menunjukkan pertumbuhan bisnis yang agresif karena masih fokus pada penataan infrastruktur teknologi informasi (TI).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat