KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) tancap gas mulai awal semester II 2022 ini. Untuk perdagangan hari ini, Rabu 7 September 2022, saatnya jual atau beli saham BRIS? Harga saham BRIS pada perdagangan Selasa 6 September 2022 ditutup di level 1.510 naik 5 poin atau 0,33% dibandingkan sehari sebelumnya. Memasuki semester II 2022, harga saham BRIS dalam tren meningkat dan menunjukkan kebangkitannya. Harga saham BRIS mencapai titik terendah tahun ini pada 1 Juli 2022, tepatnya di level 1.285. Namun setelah itu harga saham BRIS terus menguat.
Meski demikian, penguatan harga saham BRIS pada semester II ini belum berhasil melewati level saat awal tahun. Walhasil, sejak awal tahun 2022 hingga 6 September 2022, harga saham BRIS tercatat masih melemah 15,17%.
Baca Juga: Inilah Saham Blue Chip yang Masih Undervalued, Hari Ini (7/9) Pilih Beli Atau Tahan? Analis Reliance Sekuritas Lukman Hakim menilai, saat ini kinerja saham BRIS memang mengalami tekanan akibat kenaikan dari tahun sebelumnya. Namun, jika melihat
price to book value (PBV) saham BRIS cenderung masih murah jika dibandingkan dengan saham perbankan syariah di Indonesia. “Sehingga penurunan saham BRIS pada tahun 2022 ini dapat dikatakan wajar, karena aksi
taking profit setelah pada tahun 2021 sudah mengalami kenaikan,” terang Lukman kepada Kontan.co.id, Selasa (6/9). Oleh karena itu, analis menilai saham BRIS masih bagus untuk dikoleksi. “Untuk target harga BRIS kami menggunakan analisis teknikal dengan support dan resistance Rp 1.460-Rp 1.675,” ungkap Lukman. Menurut Lukman, bank syariah ini masih memiliki prospek bisnis yang bagus di Indonesia. Hal ini mengingat BRIS sebagai
leader bank syariah di Indonesia.
Baca Juga: Saham BBCA, BBRI dan BMRI Jadi Favorit Investor Asing pada Perdagangan Selasa (6/9) Secara bisnis, model bisnis bank syariah dikenal tidak terlalu membebani nasabah jika dibandingkan dengan bank konvensional, sehingga BRIS masih sangat berpotensi untuk terus berkembang
Selain menjaga nilai syariah, BRIS juga menyalurkan pembiayaan terkait
environmental, social, and corporate governance (ESG). Pembiayaan BRIS juga ikut mengalami pertumbuhan yang diikuti dengan pertumbuhan kinerja BRIS yang positif Lebih lanjut, rencana aksi korporasi berupa
rights issue dapat menjadi sentimen untuk BRI. Dana dari
rights issue ini dapat mendukung ekspansi untuk melakukan pertumbuhan serta dapat menambah permodalan atau
capital adequacy ratio (CAR). Meskipun memang, CAR milik BRIS saat ini masih dapat dikatakan sangat sehat. Itulah rekomendasi saham BRIS untuk perdagangan hari ini, Rabu 7 September 2022. Ingat disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham BRIS di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto