JAKARTA. Ekspansi agresif PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membuahkan kenaikan harga saham yang signifikan. Kemarin (6/3), harga saham INDF mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah di level Rp 7.850. Meski masih ada potensi naik, saham INDF rawan koreksi. Adolf Sutrisno, analis AAA Securities mengatakan, harga saham INDF menguat lantaran ekspansinya ke negeri orang. INDF meningkatkan kepemilikan sahamnya di China Minzhong Food Corporation Limited, perusahaan pengolahan makanan asal China dari semula 14,95% menjadi 29,33%. Sebelumnya anak usaha INDF, Indofood Agri Resources Ltd mengakuisisi 50% saham perusahaan pengolahan tebu Brasil. Dengan puncak harga tertingginya, berarti INDF memberikan return 39,4% sejak akhir 2012. Saham produsen makanan ini juga tumbuh 58,5% dalam setahun. "INDF sedang diterpa beberapa rumor yang melejitkan sahamnya, sehingga rawan pula untuk terkoreksi," kata Kepala Riset Mandiri Sekuritas, Jhon Daniel Rachmat.
Harga saham INDF mencetak rekor tertinggi
JAKARTA. Ekspansi agresif PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membuahkan kenaikan harga saham yang signifikan. Kemarin (6/3), harga saham INDF mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah di level Rp 7.850. Meski masih ada potensi naik, saham INDF rawan koreksi. Adolf Sutrisno, analis AAA Securities mengatakan, harga saham INDF menguat lantaran ekspansinya ke negeri orang. INDF meningkatkan kepemilikan sahamnya di China Minzhong Food Corporation Limited, perusahaan pengolahan makanan asal China dari semula 14,95% menjadi 29,33%. Sebelumnya anak usaha INDF, Indofood Agri Resources Ltd mengakuisisi 50% saham perusahaan pengolahan tebu Brasil. Dengan puncak harga tertingginya, berarti INDF memberikan return 39,4% sejak akhir 2012. Saham produsen makanan ini juga tumbuh 58,5% dalam setahun. "INDF sedang diterpa beberapa rumor yang melejitkan sahamnya, sehingga rawan pula untuk terkoreksi," kata Kepala Riset Mandiri Sekuritas, Jhon Daniel Rachmat.