JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan suspensi atas perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL). Hal ini disebabkan kenaikan harga saham emiten tambang ini yang terbilang signifikan. Sekadar informasi, harga saham NIKL naik 98,81% atau Rp 83 dari harga penutupan pada tanggal 8 April 2016 yang sebesar Rp 84 menjadi Rp 167 pada 13 April 2016 lalu. "PT Bursa Efek Indonesia perlu melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) dalam rangka cooling down pada perdagangan tanggal 14 April 2016," ujar Irvan Susandy, Kadiv Pengawasan transaksi BEI dan Eko Siswanto, Kepala Operasional Perdagangan BEI dalam keterbukaan, Kamis (14/4).
Harga saham naik tajam, Bursa gembok saham NIKL
JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan suspensi atas perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL). Hal ini disebabkan kenaikan harga saham emiten tambang ini yang terbilang signifikan. Sekadar informasi, harga saham NIKL naik 98,81% atau Rp 83 dari harga penutupan pada tanggal 8 April 2016 yang sebesar Rp 84 menjadi Rp 167 pada 13 April 2016 lalu. "PT Bursa Efek Indonesia perlu melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) dalam rangka cooling down pada perdagangan tanggal 14 April 2016," ujar Irvan Susandy, Kadiv Pengawasan transaksi BEI dan Eko Siswanto, Kepala Operasional Perdagangan BEI dalam keterbukaan, Kamis (14/4).