KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kamis (22/8) saham PGAS (Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk) ditutup memerah. Ini merupakan hari ketiga saham PGAS turun berturut-turut.

Ketika bursa tutup lapak kemarin sore, saham PGAS sedang berada di harga Rp 1.805 per saham. Dibandingkan dengan harga sebelumnya (Rp 1.870), berarti harga saham PGAS turun 3,48%.

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Masih Berpotensi Melemah Usai Pemangkasan Suku Bunga BI

Pada awal perdagangan, sebenarnya saham PGAS dibuka di atas harga penutupan sebelumnya, tepatnya Rp 1.875 per saham. Sempat menyentuh harga tertinggi Rp 1.880 dan harga terendah Rp 1.800, saham PGAS ditutup turun Rp 65 dalam sehari.

Pada saat penutupan, harga permintaan (bid) tertinggi Rp 1.805 per saham. Di lain sisi, harga penawaran (offer) terendah di Rp 1.810 per saham.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham PGAS mencapai Rp 109,50 miliar. Adapun total volume saham yang ditransaksikan mencapai 601.216 lot.

Baca Juga: Perusahaan Gas Negara (PGAS) menargetkan 4,7 juta sambungan gas di tahun 2025

Dengan laba bersih per saham (EPS) Rp 153, maka price to earning ratio (PER) saham perusahaan pipa gas milik negara ini 11,8 kali. Adapun rasio harga terhadap nilai buku (PBV) saham PGAS 0,93 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hasbi Maulana