JAKARTA. Pasca penerbitan saham perdana alias initial public offering (IPO), kepemilikan saham PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) tak banyak berubah. PT Dwitunggal Perkasa Mandiri yang sebelumnya mempunyai 99,99% saham kini menguasai 84,99% saham. Sedangkan, Silvya Oktrianti tetap memegang 0,01% saham. Sementara jumlah pemegang saham publik hanya 15%. Pergerakan harga saham TPMA juga cenderung naik. Sejak listing di BEI pada Februari, harga saham TPMA sempat melejit 58,69% ke Rp 365 dalam dua hari (21/2). Padahal, harga perdana TPMA di Rp 230. Harga saham TPMA juga terus bergerak di atas harga perdana. Jumat (8/3), saham TPMA di Rp 350. Direktur Utama Trans Power, Daniel Wardojo pernah bilang, minat investor terhadap saham TPMA sudah terlihat selama masa penawaran awal, yang sampai kelebihan permintaan.
Harga saham TPMA naik
JAKARTA. Pasca penerbitan saham perdana alias initial public offering (IPO), kepemilikan saham PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) tak banyak berubah. PT Dwitunggal Perkasa Mandiri yang sebelumnya mempunyai 99,99% saham kini menguasai 84,99% saham. Sedangkan, Silvya Oktrianti tetap memegang 0,01% saham. Sementara jumlah pemegang saham publik hanya 15%. Pergerakan harga saham TPMA juga cenderung naik. Sejak listing di BEI pada Februari, harga saham TPMA sempat melejit 58,69% ke Rp 365 dalam dua hari (21/2). Padahal, harga perdana TPMA di Rp 230. Harga saham TPMA juga terus bergerak di atas harga perdana. Jumat (8/3), saham TPMA di Rp 350. Direktur Utama Trans Power, Daniel Wardojo pernah bilang, minat investor terhadap saham TPMA sudah terlihat selama masa penawaran awal, yang sampai kelebihan permintaan.