BATAM. Tarif penumpang kapal feri di Provinsi Kepulauan Riau belum turun meski pemerintah pusat menurunkan harga solar bersubsidi dari Rp 7.500 menjadi Rp 7.250 per liter sejak 1 Januari 2015. "Hingga saat ini belum ada penurunan tarif pelayaran dari Kota Batam ke sejumlah tujuan. Kemungkinan masih menunggu keputusan (Gubernur Kepri)," kata Kepala Satuan Kerja Pelabuhan Telaga Punggur Batam, Mangasi Panjaitan di Batam, Senin. Pelabuhan Umum Telaga Punggur melayani penyeberangan dengan kapal feri dari Batam ke ibu kota Provinsi Kepri Tanjungpinang, dan Tanjung Uban Kabupaten Bintan, serta Dabo Kabupaten Lingga. Total lebih 50 pelayaran setiap hari.
Harga solar turun, tarif kapal fery tak berubah
BATAM. Tarif penumpang kapal feri di Provinsi Kepulauan Riau belum turun meski pemerintah pusat menurunkan harga solar bersubsidi dari Rp 7.500 menjadi Rp 7.250 per liter sejak 1 Januari 2015. "Hingga saat ini belum ada penurunan tarif pelayaran dari Kota Batam ke sejumlah tujuan. Kemungkinan masih menunggu keputusan (Gubernur Kepri)," kata Kepala Satuan Kerja Pelabuhan Telaga Punggur Batam, Mangasi Panjaitan di Batam, Senin. Pelabuhan Umum Telaga Punggur melayani penyeberangan dengan kapal feri dari Batam ke ibu kota Provinsi Kepri Tanjungpinang, dan Tanjung Uban Kabupaten Bintan, serta Dabo Kabupaten Lingga. Total lebih 50 pelayaran setiap hari.