Harga SUN berpeluang naik karena penguatan kurs rupiah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan masih akan naik pada perdagangan Selasa (8/1) seiring faktor penguatan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.

Sebelumnya, imbal hasil surat utang global pada perdagangan kemarin ditutup dengan arah bervariasi di tengah beragamnya sentimen. Imbal hasil US Treasury tenor 10 tahun berada di level 2,698% dan US Treasury tenor 30 tahun berada di level 2,993%.

“US Treasury tenor 10 tahun tidak banyak mengalami perubahan imbal hasil dibandingkan penutupan sebelumnya,” tulis I Made Adi Saputra, Analis Fixed Income MNC Sekuritas dalam riset, hari ini.


Imbal hasil SUN kemarin turun hingga 6 bps. Penurunan ini didorong oleh adanya kenaikan harga SUN mencapai 35 bps. Imbal hasil SUN tenor pendek kemarin bergerak hingga 13 bps. Sedangkan imbal hasil SUN tenor menengah turun hingga 12 bps. Adapun imbal hasil SUN tenor panjang bergerak turun sebesar 2 bps.

Karena harga SUN masih berpeluang naik, terutama untuk tenor di atas 7 tahun, maka Made menyarankan kepada investor untuk mencermati sejumlah seri SUN dengan tenor panjang. Investor juga disarankan untuk melakukan strategi trading untuk memanfaatkan momentum kenaikan harga tersebut.

Beberapa seri SUN yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini antara lain FR0075, FR0073, FR0072, FR0071, FR0056 dan FR0059.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati