KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak naik pada perdagangan Kamis (30/8). Hal ini disebabkan oleh pelemahan rupiah dan kenaikan imbal hasil US Treasury jangka menengah. Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengatakan, imbal hasil US Treasury bergerak naik seiring naiknya data pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal kedua. Imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) tercatat naik 3 bps ke level 2,88% sedangkan jangka panjang (30 tahun) stabil di level 3,02%. “Ekspektasi investor bahwa Federal Reserve akan menaikan suku bunga acuan AS di bulan September turut mendorong kenaikan imbal hasil US Treasury jangka menengah,” sebutnya dalam riset, hari ini.
Harga SUN berpotensi turun mengantisipasi kenaikan suku bunga AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak naik pada perdagangan Kamis (30/8). Hal ini disebabkan oleh pelemahan rupiah dan kenaikan imbal hasil US Treasury jangka menengah. Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Ahmad Mikail mengatakan, imbal hasil US Treasury bergerak naik seiring naiknya data pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal kedua. Imbal hasil US Treasury jangka menengah (10 tahun) tercatat naik 3 bps ke level 2,88% sedangkan jangka panjang (30 tahun) stabil di level 3,02%. “Ekspektasi investor bahwa Federal Reserve akan menaikan suku bunga acuan AS di bulan September turut mendorong kenaikan imbal hasil US Treasury jangka menengah,” sebutnya dalam riset, hari ini.