Harga tembaga kian kokoh, ini sebabnya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas tembaga masih menguat. Analis melihat penguatan harga tembaga disebabkan optimisme negosiasi perang dagang Amerika Serikat dan China.

Mengutip Bloomberg, pukul 20.35 WIB, harga tembaga untuk kontrak pengiriman Mei 2019 berada di level US$ 288,80 per metrik ton. Angka ini naik 0,87% dari harga sebelumnya US$ 286,30 per metrik ton. Namun dalam sepekan harga tembaga turun 0,61%.

Senior Research Asia Tradepoint Futures Cahyo Dewanto mengatakan secara tren harga tembaga akan meningkat karena pelaku pasar optimistis perang dagang akan berakhir positif. "Secara teknikal harga tembaga masih berada di jalur bullish. Negosiasi perundingan dagang di Beijing selanjutnya tampak berdampak positif untuk pasar," ujar Cahyo kepada Kontan.co.id, Kamis (28/3).


Hanya saja, harga tembaga bisa tergerus. Cahyo bilang hal ini disebabkan penguatan dollar AS dan peryataan bank-bank sentral dunia yang bernada dovish seperti ECB, BoE dan BoJ. Dengan kondisi tersebut, menurut Cahyo pelaku pasar akan memilih aset lindung nilai yakni dollar ketimbang komoditas termasuk tembaga.

Secara fundamental, stok tembaga yang berlebihan ditambah isu resesi AS akan mengkhawatirkan produsen. Cahyo melihat beberapa produsen industri tembaga khawatir dengan pelambatan ekonomi global akan mengurangi permintaan tembaga dan harga perlahan akan lemah.

Dia mencatat, kesepakatan positif perang dagang bisa membantu mengangkat harga tembaga. Besok, Cahyo memperkirakan harga tembaga akan bergerak di rentang US$ 280,00-US$ 310,00 per metrik ton. Sementara sepekan, harga bergerak di kisaran US$ 250,00-US$ 350,00 per metrik ton.

Secara teknikal, harga tembaga masih akan naik seiring berjalannya negosiasi perang dagang. Cahyo menyebut harga tembaga berada di atas garis MA 50,100 dan 200. Kemudian indikator RSI di area 14, stochastic di area netral, MACD di atas area 12,26 dan ADX di area netral. Dia merekomendasikan buy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi