JAKARTA. Meski tertatih, harga tembaga berhasil tutup kuartal satu 2016 dengan kenaikan. Mengutip Bloomberg, Senin (4/4) pukul 1.45 WIB harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange tergerus 0,82% ke level US$ 4.795 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Namun sepanjang kuartal pertama 2016 ini harga sudah terbang 3,01%. Raihan ini dicapai setelah harga tembaga menyentuh level tertingginya sejak November 2015 silam yakni di level US$ 5.069 per metrik ton pada 17 Maret 2016. “Itu karena pelaku pasar menduga The Fed akan menunda kenaikan suku bunga dan terbukti benar pada FOMC Maret 2016 The Fed melayangkan pernyataan dovish,” tutur Wahyu Tri Wibowo, Analis Central Capital Futures.
Harga tembaga naik 3% di kuartal pertama 2016
JAKARTA. Meski tertatih, harga tembaga berhasil tutup kuartal satu 2016 dengan kenaikan. Mengutip Bloomberg, Senin (4/4) pukul 1.45 WIB harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange tergerus 0,82% ke level US$ 4.795 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Namun sepanjang kuartal pertama 2016 ini harga sudah terbang 3,01%. Raihan ini dicapai setelah harga tembaga menyentuh level tertingginya sejak November 2015 silam yakni di level US$ 5.069 per metrik ton pada 17 Maret 2016. “Itu karena pelaku pasar menduga The Fed akan menunda kenaikan suku bunga dan terbukti benar pada FOMC Maret 2016 The Fed melayangkan pernyataan dovish,” tutur Wahyu Tri Wibowo, Analis Central Capital Futures.