KONTAN.CO.ID - Penurunan stok tembaga di pasar global terus melambungkan harga komoditas logam industri ini ke level tertinggi selama 3 tahun terakhir. Analis menilai, sejumlah sentimen positif masih bisa mengerek harga tembaga lebih tinggi lagi. Selasa (29/8) lalu, harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) mencapai US$ 6.791 per metrik ton, naik 1,88% dari hari sebelumnya. Ini menjadi level harga tertinggi sejak Oktober 2014. Sejak awal tahun, harga tembaga sudah melambung 22,69%. Analis Andri Hardianto dari Asia Tradepoint Futures melihat, kenaikan harga tembaga disebabkan penurunan stok di bursa Shanghai dan LME. "Stok tembaga di Shanghai turun 8,2% menjadi 187.444 ton dan stok LME turun jadi 112.950 ton atau turun 775 ton dari minggu lalu," kata Andri.
Harga tembaga semakin melambung
KONTAN.CO.ID - Penurunan stok tembaga di pasar global terus melambungkan harga komoditas logam industri ini ke level tertinggi selama 3 tahun terakhir. Analis menilai, sejumlah sentimen positif masih bisa mengerek harga tembaga lebih tinggi lagi. Selasa (29/8) lalu, harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) mencapai US$ 6.791 per metrik ton, naik 1,88% dari hari sebelumnya. Ini menjadi level harga tertinggi sejak Oktober 2014. Sejak awal tahun, harga tembaga sudah melambung 22,69%. Analis Andri Hardianto dari Asia Tradepoint Futures melihat, kenaikan harga tembaga disebabkan penurunan stok di bursa Shanghai dan LME. "Stok tembaga di Shanghai turun 8,2% menjadi 187.444 ton dan stok LME turun jadi 112.950 ton atau turun 775 ton dari minggu lalu," kata Andri.