KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga tembaga di bursa Shanghai turun pada Selasa (8/6). Tertekan kekhawatiran pengetatan kebijakan moneter di Amerika Serikat (AS) dan lemahnya permintaan konsumen utama China. Melansir Reuters pukul 12.14 WIB, harga kontrak tembaga Juli yang paling banyak diperdagangkan di Shanghai Futures Exchange turun 0,3% menjadi 71.450 yuan ($11.176.81) per metrik ton pada 0449 GMT. Sementara tembaga kontrak tiga bulan di London Metal Exchange naik tipis 0,1% menjadi US$ 9.910.50 per metrik ton. Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan, rencana anggaran baru Presiden Joe Biden senilai US$ 4 triliun akan baik bahkan jika itu berkontribusi pada kenaikan inflasi dan menghasilkan suku bunga yang lebih tinggi, Bloomberg News melaporkan.
Harga tembaga Shanghai turun dipicu lemahnya permintaan dari China
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga tembaga di bursa Shanghai turun pada Selasa (8/6). Tertekan kekhawatiran pengetatan kebijakan moneter di Amerika Serikat (AS) dan lemahnya permintaan konsumen utama China. Melansir Reuters pukul 12.14 WIB, harga kontrak tembaga Juli yang paling banyak diperdagangkan di Shanghai Futures Exchange turun 0,3% menjadi 71.450 yuan ($11.176.81) per metrik ton pada 0449 GMT. Sementara tembaga kontrak tiga bulan di London Metal Exchange naik tipis 0,1% menjadi US$ 9.910.50 per metrik ton. Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan, rencana anggaran baru Presiden Joe Biden senilai US$ 4 triliun akan baik bahkan jika itu berkontribusi pada kenaikan inflasi dan menghasilkan suku bunga yang lebih tinggi, Bloomberg News melaporkan.