KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presdien Jokowi meminta untuk menurunkan harga layanan tes pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) dari yang sebelumnya Rp 495.000 hingga Rp 525.000 menjadi Rp 300.000. Sekretaris Jenderal Perkumpulan Organisasi Perusahaan Alat-Alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakeslab) Indonesia, Randy H Teguh memaparkan, harga tes PCR yang disampaikan pemerintah merupakan harga layanan pemeriksaan di rumah sakit dan laboratorium. Harga layanan tersebut, termasuk harga yang harus dibayar untuk seluruh komponen biaya yang diperlukan untuk tes PCR termasuk reagen, swab stick, APD, masker, sarung tangan, listrik, air, administrasi, margin usaha, dan lain sebagainya.
Harga tes PCR makin ditekan bisa berdampak pada keamanan dan kualitas layanan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presdien Jokowi meminta untuk menurunkan harga layanan tes pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) dari yang sebelumnya Rp 495.000 hingga Rp 525.000 menjadi Rp 300.000. Sekretaris Jenderal Perkumpulan Organisasi Perusahaan Alat-Alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakeslab) Indonesia, Randy H Teguh memaparkan, harga tes PCR yang disampaikan pemerintah merupakan harga layanan pemeriksaan di rumah sakit dan laboratorium. Harga layanan tersebut, termasuk harga yang harus dibayar untuk seluruh komponen biaya yang diperlukan untuk tes PCR termasuk reagen, swab stick, APD, masker, sarung tangan, listrik, air, administrasi, margin usaha, dan lain sebagainya.