KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki pekan kedua Desember 2020, sejumlah komoditas diperkirakan bakal diperdagangkan dengan harga yang atraktif, salah satunya adalah batubara. Harga batubara global akan diperdagangkan lebih tinggi pekan ini, mengingat proyeksi yang lebih tinggi untuk angka impor batubara (lignit) bulan November di China. Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Andy Wibowo Gunawan memperkirakan angka impor akan lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya karena Negeri Panda tersebut sedang menghadapi musim dingin. Dengan demikian, ini akan menjadi potensi kenaikan harga batubara global. Lebih lanjut, Mirae Asset menilai ekspor batu bara Australia ke China akan semakin melambat dalam waktu dekat seiring ketegangan hubungan geopolitik antara kedua wilayah. Di sisi lain, ekspor batubara Indonesia ke China diperkirakan bakal meningkat dalam waktu dekat.
Harga tiga komoditas akan atraktif pekan ini, simak rekomendasi sahamnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki pekan kedua Desember 2020, sejumlah komoditas diperkirakan bakal diperdagangkan dengan harga yang atraktif, salah satunya adalah batubara. Harga batubara global akan diperdagangkan lebih tinggi pekan ini, mengingat proyeksi yang lebih tinggi untuk angka impor batubara (lignit) bulan November di China. Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Andy Wibowo Gunawan memperkirakan angka impor akan lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya karena Negeri Panda tersebut sedang menghadapi musim dingin. Dengan demikian, ini akan menjadi potensi kenaikan harga batubara global. Lebih lanjut, Mirae Asset menilai ekspor batu bara Australia ke China akan semakin melambat dalam waktu dekat seiring ketegangan hubungan geopolitik antara kedua wilayah. Di sisi lain, ekspor batubara Indonesia ke China diperkirakan bakal meningkat dalam waktu dekat.