KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Perikanan Indonesia, member of ID FOOD membagikan 650 paket ikan kepada siswa-siswi Sekolah Dasar yang berdomisili di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat dalam rangka memperingati Hari Ikan Nasional 2023. Selain dibagikan kepada generasi emas masa depan bangsa, ikan juga dibagikan kepada ibu-ibu sebagai pemasok utama konsumsi si anak. Hari Ikan Nasional 2023 mengangkat tema “Ikan untuk Generasi Emas” yang merupakan gelaran perayaan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan yang bersinergi dengan PT Perikanan Indonesia dan beberapa stakeholder lainnya. Gebyar Harkannas 2023 ini diselenggarakan tiga hari berturut-turut dari 19 November 2023 hingga acara puncak 21 November 2023.
Baca Juga: PT KBI Gandeng Fishlog Mengoptimalkan Potensi Industri Perikanan PT Perikanan Indonesia membagikan paket ikan kepada siswa-siswi di 5 Sekolah Dasar yang pembagiannya dipusatkan di Lapangan Banteng. Sekolah Dasar tersebut antara lain SDN Petojo Selatan, SDN Gambir 01, SDN Pasar Baru 01, SDS Mangga Besar 13 dan SDS Nirwana Tanah Abang. Penyerahakan ikan kepada siswa-siswi dilakukan oleh jajaran direksi PT Perikanan Indonesia, Komisaris Utama PT Perikanan Indonesia dan dihadiri oleh Menteri Kelautan dan Perikanan RI Sakti Wahyu Trenggono. Direktur Utama PT Perikanan Indonesia Sigit Muhartono mengatakan perusahaan berkomitmen untuk terus berkontribusi menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan. Salah satunya memenuhi kebutuhan protein masyarakat melalui konsumsi ikan untuk mencegah stunting. “Kami membagikan ikan tuna berbentuk steak dan ikan kembung kepada 650 penerima yang terdiri dari anak-anak sebagai generasi emas dan ibu-ibu selaku pencetak generasi emas sebagai upaya pembangunan berkelanjutan,” kata Sigit dalam siaran persnya, Selasa (21/11).
Baca Juga: ID Food Jajaki Peluang Ekspor Ayam ke Asia Tenggara Hari Ikan Nasional, lanjut dia, merupakan momentum untuk kian melambungkan nama ikan sebagai protein tertinggi yang harus terhidang di meja makan. Dipilihnya Ikan Kembung karena Ikan ini kaya akan Omega 3 dan Vitamin D. Sedangkan pembagian ikan tuna dipilih karena ikan ini mengandung zat besi, vitamin B12 dan juga tinggi Omega 3. Selain itu, Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan akan mencanangkan tahun tuna di 2024 sebagai sustainable seafood. Data Kementerian Kelautan dan Perikanan RI menyebutkan, angka konsumsi ikan nasional juga mengalami tren peningkatan yakni sebesar 56,48 kg per kapita pada Oktober 2023, meningkat dari capaian yang sama tahun lalu 55,16 kg per kapita. Angka per Oktober ini sudah setara dengan pencapaian tahun full year 2022 , di mana hingga akhir tahun 2022 angka konsumsi ikan sebesar 56,48 per kapita. Menteri Kelautan dan Perikanan RI Sakti Wahyu Trenggono berujar peringatan Hari Ikan Nasional melibatkan semua kalangan, termasuk anak-anak. Hal ini karena esensi dari perayaan Harkannas adalah mengajak masyarakat untuk rutin mengonsumsi ikan, terutama bagi generasi muda sebagai masa depan bangsa.
Baca Juga: Tampil di BISFE 2023 Busan,Produk Perikanan Indonesia Potensi Transaksi USD 2,57 juta Selain rasanya enak, sebutnya, ikan memiliki kandungan gizi yang baik untuk daya tahan tubuh hingga meningkatkan kecerdasan otak anak. Upaya peningkatan angka konsumsi ikan ini juga bagian dari ikhtiar menghadirkan generasi berkualitas dalam menghadapi bonus demografi. Pada acara puncak Harkannas 2023, Menteri Trenggono mencanangkan tahun depan sebagai Tahun Tuna. Indonesia tercatat sebagai produsen tuna terbesar di dunia dengan total produksi sebanyak 343 ribu ton pada 2021. “Lewat program Tahun Tuna, KKP mengupayakan peningkatan produksi, nilai ekspor serta angka konsumsi tuna di tengah masyarakat,” ungkap Trenggono. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto
