JAKARTA. Dugaan permintaan logam industri termasuk tembaga dari China, konsumen utamanya yang merosot jadi penegas penurunan harga tembaga. Hal ini diperkuat dengan sajian data manufaktur China yang masih merunduk di awal tahun. Mengutip Bloomberg, Senin (1/2) pukul 13.28 WIB harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange menukik 1,00% ke level US$ 4.515 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Sementara dalam sepekan terakhir harga masih mendulang kenaikan 2,21%. Berdasarkan pemaparan Ibrahim, Direktur PT Garuda Berjangka penurunan harga ini dipicu oleh rilis data manufaktur PMI China Januari 2016 turun dari 49,7 ke level 49,4 serta Caixin Manufacturing PMI bulan yang sama hanya naik tipis dari 48,2 ke level 48,4.
Hari ini, harga tembaga turun 1%
JAKARTA. Dugaan permintaan logam industri termasuk tembaga dari China, konsumen utamanya yang merosot jadi penegas penurunan harga tembaga. Hal ini diperkuat dengan sajian data manufaktur China yang masih merunduk di awal tahun. Mengutip Bloomberg, Senin (1/2) pukul 13.28 WIB harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange menukik 1,00% ke level US$ 4.515 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Sementara dalam sepekan terakhir harga masih mendulang kenaikan 2,21%. Berdasarkan pemaparan Ibrahim, Direktur PT Garuda Berjangka penurunan harga ini dipicu oleh rilis data manufaktur PMI China Januari 2016 turun dari 49,7 ke level 49,4 serta Caixin Manufacturing PMI bulan yang sama hanya naik tipis dari 48,2 ke level 48,4.