JAKARTA. Pasar saham domestik berpotensi menguat di akhir pekan ini. Kemarin IHSG turun tipis 0,01% ke 4.945,50. Namun asing mencatat pembelian bersih (net buy) Rp 171,52 miliar. Analis Reliance Securities Lanjar Nafi Taulat menilai, koreksi tipis IHSG adalah efek BI mempertahankan bunga. Saham emiten keuangan bereaksi sehingga sektor ini anjlok. “Sementara sektor konsumsi memimpin penguatan,” kata dia. Analis Phintraco Securitas Setiawan Efendi menambahkan, indeks melemah tipis merupakan efek dari sinyal The Fed yang berniat mengerek suku bunga di akhir tahun ini.
Hari ini IHSG berpotensi untuk bangkit
JAKARTA. Pasar saham domestik berpotensi menguat di akhir pekan ini. Kemarin IHSG turun tipis 0,01% ke 4.945,50. Namun asing mencatat pembelian bersih (net buy) Rp 171,52 miliar. Analis Reliance Securities Lanjar Nafi Taulat menilai, koreksi tipis IHSG adalah efek BI mempertahankan bunga. Saham emiten keuangan bereaksi sehingga sektor ini anjlok. “Sementara sektor konsumsi memimpin penguatan,” kata dia. Analis Phintraco Securitas Setiawan Efendi menambahkan, indeks melemah tipis merupakan efek dari sinyal The Fed yang berniat mengerek suku bunga di akhir tahun ini.